Jaminan Bpkb Mobil atau Kredit Multi Guna (KMG) mobil adalah salah satu produk pembiayaan perbankan yang memberikan fasilitas pinjaman kepada pihak peminjam (debitur) dengan menggunakan mobil sebagai jaminan (agunan). Pada dasarknya kredit multi guna mobil ini sama seperti kredit multi guna jenis lainnya, hanya saja jaminan yang diberikan untuk memperoleh pinjaman berupa mobil. Untuk jumlah pinjaman yang diberikan, biasanya bank akan memberikan pinjaman sebesar 90% dari harga mobil tersebut yang tentunya tergantung dengan kebijakan dan syarat ketentuan dari bank atau lembaga multifinance tersebut.
Syarat Jaminan Bpkb Mobil
Dalam pengajuan Jaminan Bpkb Mobil atau kredit multi guna mobil ada beberapa peryaratan umum yang harus dipenuhi yaitu: Memiliki pendapatan bulanan yang sesuai dengan produk KMG Mobil yang diajukan (Cth: minimum penghasilan Rp 7.000.000.-)
Usia pemohon kredit harus diatas 21 tahun
Usia pemohon kredit dibawah 55-60 tahun pada saat masa pelunasan
Syarat Dokumen
- Fotokopi KTP/KITAS dan pasangan (bila sudah menikah)
- Fotokopi Kartu Keluarga
- Fotokopi Akta Nikah / Akta Cerai / Akta Kematian (untuk debitur dengan status janda/duda)
- Fotokopi NPWP (untuk istri bisa menggunakan NPWP milik suami)
- Fotokopi Rekening Tabungan (3 bln terakhir)
- Bukti Penghasilan (Slip Gaji/SKP/SPT)
Cara Pengajuan Jaminan Bpkb Mobil
Untuk tata cara Jaminan Bpkb Mobil Atau Pinjaman Multiguna , Anda dapat melihat beberapa penjelasan berikut.
1. Silakan mengajukan pendaftaran baik via telepon, sms atau whatsapp melalui marketing kami. Admin Contact : 081339983535. ( Klik Whatsapp),
2. Setelah Informasi yang berisi data jaminan bpkb Mobil, Marketing kami akan memberikan kalkulasi sementara tentang besaran maksimal uang yang dapat anda pinjam, termasuk cicilan per bulannya.
3. Selanjutnya adalah proses survey bukti fisik mobil, mengecek keaslian surat kendaraan anda dan mengambil semua data persyaratan yang telah ditentukan
4. Setelah itu pihak kami akan memberitahukan pinjaman bpkb mobil yang anda ajukan disetujui atau ditolak. Jika pinjaman disetujui, maka anda diminta untuk menyerahkan jaminan bpkb dan dana akan ditransfer ke rekening anda.
Keuntungan dari gadai Bpkb atau Kredit pinjaman multiguna
Ada beberapa keunggulan dari Kredit Multiguna yang bisa Anda pertimbangkan sebelum mengambilnya, yaitu sebagai berikut:
Limit Pinjaman Tinggi, Bisa Sampai Miliaran:
Seperti yang sudah disebutkan di atas, salah satu keunggulan Kredit Multiguna adalah memiliki limit pinjaman tinggi. Kenapa bisa begitu? Salah satu alasannya karena dia membutuhkan jaminan aset sebagai syaratnya. Dengan begitu, risiko bank untuk merugi akibat nasabah mengalami gagal bayar akan lebih kecil dibandingkan Kredit Tanpa Agunan. Sebagai contoh, Anda mau meminjaman dana Rp 1 miliar untuk mengembangkan bisnis. Anda bisa menyerahkan surat rumah atau tanah yang bernilai sama dengan permintaan dana sebagai jaminan kepada bank. Bila Anda bisa melakukannya, ada kemungkinan bank akan mau mencairkan dana yang dibutuhkan itu.
Masa Tenor Lebih Panjang, Bisa Lebih Dari 4 Tahun:
Dengan limit pinjaman yang tinggi, ada kemungkinan kemampuan Anda untuk membayar utang akan semakin panjang. Dengan permasalahan itu, sekarang sejumlah bank memberikan layanan Kredit Multiguna dengan masa tenor yang mirip seperti KPR yaitu sampai 10 tahun, bahkan lebih. Keunggulan kedua ini bertolak belakang dengan Kredit Tanpa Agunan yang rata-rata hanya memberi waktu pelunasan sampai 3 tahun saja.
Pemakaian Lebih Fleksibel, Bisa Untuk Konsumsi dan Lainnya:
Keunggulan Kredit Multiguna yang lain adalah bisa dipakai untuk beragam keperluan. Tidak seperti Kredit Tanpa Agunan, yang terkadang hanya bisa dipakai untuk tujuan konsumtif. Kredit Multiguna bisa digunakan untuk beragam tujuan, mulai dari konsumtif sampai bisnis. Maklum, namanya saja sudah multiguna, pasti penggunaannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
Penutup
” Perlu di Pahami Program 1 Jam Cair Merupakan Proses Transfer Pencairan Ke Debitur ”
Trimakasih Telah Membaca Informasi Diatas Semoga Informasi ini bermanfaat untuk anda , kalau ada kesalahan atau ketidak pahaman informasi yang kami sampaikan mohon koreksinya.